Bismillah...
"Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak." (Q.S. Al-Kautsar [108] : 1).
Di antara nama-nama Allah yang baik (Asma ul Husna) adalah Ar-Razzaq,
artinya Adalah Maha Pemberi Rezeki. Sahabat, sebagian umat Muslim
beranggapan bahwa rezeki itu adalah hal-hal yang bersifat materi,
seperti uang, emas, perak, dan harta benda lainnya. Namun tidak demikian
halnya, hal-hal non materi juga adalah rezeki dari Allah, misalnya
kesehatan, kelancaran segala urusan, ilmu, kebahagiaan, dan hal positif
yang membawa nikmat lainnya.
Tentunya rezeki itu adalah nikmat dari Allah, bukan? Sudah sepatutnya
kita kita mensyukuri apa yang Allah berikan untuk kita, bagaimana
caranya bersyukur? Di antara cara bersyukur adalah kita mendirikan
shalat, sedekah, berbagi ilmu, menolong orang yang sedang membutuhkan
bantuan, memberi makan, dan hal-hal yang bersifat ibadah (amal shalih)
lainnya, baik yang wajib maupun sunnah. Namun sangat disayangkan, kita
seringkali lalai untuk mengucapkan rasa syukur kita kepada Allah, Yang
Maha Memberi Rizki.
Ketika kita lulus ujian sekolah misalnya, kita merayakan kesuksesan itu
dengan cara berlebih-lebihan. Contohnya yaitu seperti membuat pesta
mewah di rumah, membeli ini itu untuk keperluan pesta yang membutuhkan
banyak biaya. Tetapi kita lupa bahwa lulus ujian sekolah itu adalah
nikmat dari Allah yang patut kita syukuri, minimalnya kita membaca "Alhamdulillah"
di setiap kali Allah memberi kita nikmat. Namun apa yang kita lakukan
justru sebaliknya, bukannya bersyukur tetapi malah kufur nikmat, na'udzubillahi min dzalik.
Dalam setiap nikmat Allah yang telah Dia berikan untuk kita, baik yang
besar maupun kecil tentunya kita harus bersyukur, iya kan? Nah Sahabat,
seringkali kita tidak sadar bahwa ada beberapa nikmat yang seringkali
kita sepelekan, padahal pengaruhnya sangat besar untuk kita. Mau tahu
apa saja?
Mengedipkan Mata
Apa fungsinya mengedipkan mata? Fungsinya yaitu agar mata tidak perih
dan selalu bersih, mengapa? Karena dalam setiap kedipan mata ada cairan
pembersih yang keluar dari kelopak mata untuk menghilangkan debu dan
kotoran, oleh karena itu kita tidak merasa perih dibuatnya. Bayangkan
saja jika kita tidak berkedip selama satu menit saja, tentunya mata kita
akan merasa perih, apalagi jika kita tidak bisa berkedip sama sekali? Na'udzubillahi min dzalik.
Mencium Bau
Sahabat sudah tahu kan bahwa fungsi hidung itu adalah sebagai indera
pengecap bau, disamping sebagai alat pernapasan. Kita bisa mencium
bau-bauan seperti bunga, parfum, kopi, teh, dan bau lainnya. Dan subhanallahnya
dengan mencium bau itu kita bisa mengenali benda yang mengeluarkan
baunya. Bayangkan jika kita tidak bisa mencium bau, apa kita bisa
menikmati harumnya kopi, segarnya mint, sejuknya udara pegunungan dan
yang bau-bauan lainnya?
Bersin
Jika diihat, bersin adalah hal yang sering terjadi ketika seseorang
merasa alergi dengan sesuatu atau sedang sakit flu. Sungguh sangat
nikmat jika penyakit dari dalam tubuh itu bisa kita keluarkan melalui
bersin, terutama flu. Maka dari itu kita dianjurkan membaca "Alhamdulillah"
sesudah bersin. Bayangkan jika kita tidak bisa bersin, pasti rongga
hidung kita akan tidak nyaman dan terasa gatal, sungguh tidak enak, kan?
Jari Tangan yang Multifungsi
Tangan adalah anggota gerak yang pengaruhnya sangat luar biasa pada
setiap aktifitas kita. Dari mulai makan hingga menarik selimut ketika
akan tidur, kita menggunakan tangan sebagai alat membantu pergerakan
aktifitas kita. Ketika kita sedang gatal maka otomatis tangan akan
menggaruk daerah yang gatal itu, sungguh nikmat rasanya ketika rasa
gatal itu bisa kita garuk. Bayangkan jika kita tidak mempunyai jari
tangan, apa kita bisa menggenggam gelas, mengetik di laptop, bahkan
menggaruk rasa gatal yang nikmatnya tidak bisa kita beli dengan materi?
Kentut
Eeiitttsss jangan ketawa dulu ya. Ada apa sih dengan kentut?
Sahabat pernah merasakan masuk angin, kan? Tentunya perut kita tidak
akan terasa enak karena angin (gas) yang ada di dalam tubuh kita 'ngulibek' di dalam perut. Apa yang kita lakukan untuk mengeluarkan angin itu dari tubuh kita? Ya jelas lah,
dengan kentut. Bayangkan jika kita tidak bisa kentut, angin yang berada
di dalam perut kita akan dibuang ke mana? Jika kita tidak bisa kentut
saja harus dioperasi dengan biaya yang tidak murah, apalagi penyakit
berat yang lainnya?
Sahabat, sebetulnya masih banyak nikmat yang seringkali kita tidak sadar
menyepelekannya, namun pada tulisan ini hanya disebutkan beberapa saja.
Nikmat-nikmat Allah yang disebutkan di atas hanyalah sebagian kecil
dari banyaknya nikmat yang Allah berikan. Sudah sepatutnya kita
mensyukurinya sekecil apapun nikmat itu. Mari bersama-sama kita menjadi
hamba Allah yang pandai bersyukur agar Allah semakin cinta kepada kita.
Semoga bermanfaat.
Allaahumma a'innii 'alaa dzikrika wa syukrika wa husni 'ibaadatika.
"Ya Allah, bantulah aku dalam mengingat-Mu, mensyukuri (nikmat)-Mu dan beribadah kepada-Mu dengan baik."
"Ya Allah, bantulah aku dalam mengingat-Mu, mensyukuri (nikmat)-Mu dan beribadah kepada-Mu dengan baik."
"Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" (Q.S. Ar-Rahman [55] : 13).
Allahu A'lam.
sumber: http://www.umatmuhammad.com/2012/09/nikmat-allah-yang-seringkali-kita.html#.UMqS-6yf7gY
0 komentar:
Posting Komentar